
ESENSIAL NEWS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan bahwa Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) tetap cair tahun ini, meskipun dilakukan penyesuaian terhadap beberapa pos anggaran non-prioritas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, menegaskan bahwa pencairan THR akan berjalan seperti tahun sebelumnya, termasuk untuk tenaga honorer yang akan menerima sekitar Rp1 juta.
“Insya Allah, THR bagi ASN tetap diberikan dan jumlahnya kurang lebih sama seperti tahun lalu,” ujar Sunggono, Jumat (14/3/2025).
Meskipun mengalokasikan anggaran untuk THR, Pemkab Kukar tetap memprioritaskan program strategis, seperti penanggulangan kemiskinan, percepatan penurunan stunting, pendidikan, dan kesehatan.
Menurut Sunggono, program-program tersebut masuk dalam Reformasi Birokrasi Tematik, sehingga alokasi anggarannya tetap aman dan tidak akan terdampak pemotongan.
Sebagai langkah efisiensi, Pemkab Kukar akan memangkas belanja non-prioritas, seperti perjalanan dinas dan pengadaan alat tulis kantor (ATK), sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) No. 1 Tahun 2025.
Kebijakan ini diambil untuk memastikan anggaran daerah lebih banyak digunakan untuk kesejahteraan masyarakat dan bukan untuk pengeluaran operasional yang kurang berdampak langsung.
Dengan langkah ini, Pemkab Kukar ingin menjaga keseimbangan antara kesejahteraan ASN dan optimalisasi pembangunan daerah agar tetap berjalan sesuai rencana.
“THR tetap dicairkan karena itu adalah hak ASN, tetapi kami juga harus memastikan bahwa penggunaan anggaran daerah dilakukan secara efisien dan tepat sasaran,” Pungkasnya. (ADV/HM)