
ESENSIAL NEWS – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menyalurkan hewan kurban untuk perayaan Idul Adha 1446 Hijriah. Tahun ini, sebanyak 152 ekor sapi disiapkan untuk dibagikan ke masyarakat di 20 kecamatan, termasuk wilayah pelosok.
Salah satu sapi yang menarik perhatian berasal dari Samboja. Jenis limosin berbobot 800 kilogram itu dibeli dari peternak lokal atas permintaan Presiden RI, yang tahun ini turut menyalurkan bantuan kurban melalui Pemkab Kukar.
Langkah ini dinilai sebagai dorongan positif bagi pelaku peternakan di Kukar. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setkab Kukar, Dedy Irawan, menyampaikan bahwa pihaknya ingin pengadaan hewan kurban memberi manfaat luas, termasuk bagi peternak di daerah.
“Kami ingin peternak lokal ikut tumbuh bersama. Kurban bukan sekadar kegiatan tahunan, tapi juga bisa jadi penggerak ekonomi,” ucapnya, Rabu (28/5/2025), saat rapat koordinasi di Kantor Bupati.
Dari total sapi yang disiapkan, dua ekor merupakan jenis limosin, sementara sisanya adalah sapi Bali. Seluruh bantuan akan disalurkan ke desa dan kelurahan sesuai sebaran wilayah, dengan pengaturan distribusi dilakukan agar merata.
Meski belum bisa memenuhi semua permintaan karena keterbatasan kuota dan anggaran, Dedy memastikan pembagian dilakukan secara proporsional. Ia berharap semangat saling berbagi tetap dirasakan seluruh lapisan masyarakat.
Proses penyembelihan hewan kurban dijadwalkan di Rumah Potong Hewan (RPH) Tenggarong, dengan pelaksanaan yang masih tentatif antara Jumat atau Sabtu menjelang Idul Adha.
Sementara itu, untuk menyemarakkan malam takbiran, Pemkab akan menggelar pawai keliling di pusat Kota Tenggarong. Dedy mengajak pengurus masjid, musala, serta organisasi keagamaan ikut serta meramaikan suasana.
Ia menegaskan, pola pengadaan hewan kurban dengan melibatkan peternak lokal akan terus dipertahankan dan dikembangkan. Menurutnya, kekuatan pangan daerah bisa tumbuh jika peternak diberi peran lebih besar.
“Kalau peternak lokal kita maju, ketahanan pangan pun ikut terbentuk. Harapannya pola seperti ini bisa terus kita jalankan ke depan,” tutupnya. (ADV/MA)